Tri Perkuat Jaringan di Sulut, Sampai Pelosok dapat Nikmati Pengalaman Digital Terbaik

JARINGAN: Diskusi menarik bersama EPV Tri dan pemilik 3KiosK membahas terkait jaringan Tri dan perkembangan usaha 3KiosK(*)

EXPOSEMEDIA, MANADO—Jaringan provider Tri yang saat ini telah bergabung dengan Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), terus menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi masyarakat Indonesia dengan memperluas jangkauan jaringan hingga ke berbagai daerah. Kini, Tri memperkuat kehadirannya di Manado, Sulawesi Utara, dengan jaringan yang kuat dan sinyal cepat, sekaligus mendorong pemberdayaan masyarakat agar semakin siap memanfaatkan peluang di era digital.

Survei APJII 2024 mencatat bahwa penetrasi internet di Provinsi Sulawesi Utara mencapai 74,20%, tertinggi di Pulau Sulawesi. Tingginya tingkat penetrasi internet ini menandakan adanya perkembangan signifikan dalam pemanfaatan teknologi digital di Sulawesi Utara.

Melihat peluang tersebut, Tri memperkuat dan memperluas jaringannya di Sulawesi Utara, termasuk kota Manado dengan jaringan yang kuat dan sinyal cepat, didukung produk yang hemat, untuk memberdayakan masyarakat setempat, sekaligus memastikan kebutuhan digital masyarakat dapat terpenuhi secara andal sekaligus memberikan manfaat yang lebih luas.

Baca Juga:  Rakor Satgas Pencegahan TTPO, Kementerian PPPA Ikut Jadi Trigger

Tingginya adopsi internet juga tercermin dari perilaku generasi muda di Sulawesi Utara. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik Sulawesi Utara, 84,37% dari 68,44% Gen Z di provinsi ini aktif mengakses internet untuk hiburan seperti menonton video streaming dan bermain game online.

Swandi Tjia, EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, kalau Tri berkomitmen menghadirkan konektivitas digital yang merata bagi masyarakat Indonesia, hingga daerah pelosok. “Melalui pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Sulawesi Utara, kami kini telah mampu menjangkau 99% populasi di Manado dan telah menjangkau wilayah terluar provinsi, seperti Kepulauan Sangihe, Atingola, dan Posigadan,” terangnya.

Baca Juga:  Dinilai Nistakan Islam, Aktivis Muslim Sulut Ajak Pimpinan Ormas Laporkan Pdt. Gilbert ke Seluruh Polda

Swandi juga mengatakan Tri juga dapat memberikan akses lebih mudah bagi masyarakat terhadap rangkaian produk Tri yang lebih hemat dan sinyal cepat melalui jaringan distribusi resmi, 3Kiosk. “Dengan ini, kami harap dapat menjadi tumpuan dalam mendukung gaya hidup digital anak muda di Sulawesi Utara, sehingga mereka dapat lebih produktif dan kreatif di dunia digital,” ucapnya.

Lanjutnya, guna menjamin keandalan jaringan bagi masyarakat setempat, Tri membangun lebih banyak infrastruktur BTS di Manado dan Sulawesi Utara. “Hingga saat ini, Tri mengoperasikan sebanyak lebih dari 700 BTS yang tersebar di seluruh provinsi Sulawesi Utara, mendukung aktivitas digital di lebih dari 120 kecamatan. Untuk Untuk memastikan akses digital terbaik di Manado dan seluruh Sulawesi Utara, Tri hadirkan kanal distribusi produk yang mencapai daerah pelosok melalui outlet,” kata Swandi.

Baca Juga:  Lontoh: Terjadi di Semua TPS, Saksi Paslon PahamTidak Mendapatkan Salinan DPT

Sementara Steven Kawilarang, Pemilik 3Kiosk Kalawat mengaku sejak berkolaborasi dengan Tri telah merasakan banyak manfaat. “3Kiosk sebagai pusat distribusi resmi Tri, termasuk pengadaan 3Kiosk seluruh provinsi Sulawesi Utara. Sudah hampir dua tahun saya menjadi 3Kiosk owner di Kalawat,” ungkapnya.

Steven menambahkan, sejak pertama kali bermitra pada tahun 2024, telah mendapat dorongan dari Tri untuk menjadi bagian dari Tri, salah satunya adalah keinginan membantu masyarakat sekitar agar lebih mudah mendapatkan akses internet yang menyeluruh dan terjangkau. “Melalui usaha ini, saya juga telah membuka peluang kerja baru bagi orang-orang di sekitar saya,” pungkasnya.(sal/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *