Page 12 - EXPOSEMEDIA.ID -- Edisi Rabu, 22 Juli 2020
P. 12
EXPOSE
12 TECHNO RABU, 22 JULI 2020
MEDIA
Penyebab KPU Kerap Kena
Retas dan Cara Amankan
EXPOSEMEDIA - Lembaga Perkumpulan gevaluasi sistem infor- Nurul. berbagai macam,” ujar
untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) masi yang ada saat ini. Lebih lanjut, Nurul Nurul.
mengungkap penyebab Komisi Pemilihan KPU bisa meminta pihak mengatakan KPU harus Nurul menyebut ada
dengan suatu hal yang menarik
ketiga untuk melakukan berkolaborasi
Umum (KPU) kerap kena retas pada Pemilu audit teknologi terhadap kementerian atau lem- dalam pengamanan siber
2014 dan 2018. keamanan siber. baga (K/L) terkait untuk pemilu di Amerika Seri-
Hal ini dilakukan mengamankan seran- kat. Para peretas profe-
agar KPU bisa mengeta- gan siber saat pemilihan sional akan mengadakan
Menurut Peneliti Per- gan mewajibkan agar hui apakah keamanan si- umum. konferensi tahunan yang
ludem, Nurul Amalia, staf menggunakan email ber dalam sistemnya bisa KPU mengatakan pi- fokus terhadap jenis-je-
peretas bisa menyusup resmi KPU melakukan menghadapi serangan haknya telah berkolab- nis serangan siber pemi-
dalam jaringan KPU lan- komunikasi yang sensi- siber yang terus berkem- orasi dengan Kemente- lu.
taran mendapat akses tif. bang setiap saat. rian dan Kelembagaan Setelah memantau je-
melalui media sosial dan Sebelumnya, KPU Menanggapi hal ini, seperti, Direktorat Tin- nis-jenis serangan siber
email. juga menggalakkan ke- KPU mengatakan pihak- dak Pidana Siber Polri di sistem perhitungan
Sehingga ia mengim- bersihan siber kepa- nya telah melakukan hingga Badan Siber dan di Amerika Serikat, para
bau agar para staf ti- da para stafnya untuk audit sistem keamanan Sandi Negara (BSSN) un- peretas membuat lapo-
dak sembarangan mem- menghindari seran- serta penetration testing tuk menjaga keamanan ran. Laporan itu kemudi-
bagikan kata sandi akses gan-serangan malware, (pentest) sejak dini un- siber. an diberikan kepada pe-
ke sistem internal di me- ransomware dan phish- tuk mengetahui keanda- KPU mengatakan merintah.
dia sosial. ing. lan keamanan siber milik keamanan siber situs “Mereka memantau
Hal ini merupakan “KPU sudah member- KPU. KPU merupakan tang- e-voting di setiap negara
buntut dari penggunaan ikan pemahaman ten- “Kemudian pastikan gung jawab bersama bagian. Kemudian mer-
siber yang tidak sehat. tang kebersihan siber SI handal atau diper- antara Kementerian dan eka berikan solusinya,”
Sehingga, salah satu kepada staf,” kata Nurul siapkan dengan baik Kelembagaan yang turut tutur Nurul.
cara langkah pengaman- saat diskusi keamanan si- oleh KPU. Jadi KPU ha- serta terlibat dalam pen- Lebih lanjut, Nurul
an adalah memastikan ber, Minggu (19/7). rus berani evaluasi, KPU gamanan data pemilih. mengatakan risiko kea-
praktek kebersihan si- Saran ini diperlu- bisa panggil pihak ketiga “Ada kolaborasi atar manan siber akan terus
ber (cyber hygiene) bagi kan agar tak ada peretas atau yang bisa lakukan lembaga, selama ini ada ada sehebat apapun kea-
para pegawai KPU. yang menyabotase sistem audit teknologi untuk kesalahpahaman bahwa manan dalam sistem in-
Kebersihan siber perhitungan atau men- tahu seberapa mutakhir penyelenggara pemilu formasi yang dibangun.
dilakukan untuk mence- curi data pemilih dalam teknologi yang diterap- adalah yang satu satunya Oleh karena itu tetap
gah peretasan-peretasan menyelenggarakan Pilka- kan. Apakah sudah me- bertanggungjawab dalam harus dibangun sebuah
yang bisa terjadi akibat da Serentak 2020. madai untuk mengatasi keamanan siber di pemi- persiapan untuk men-
rekayasa sosial. Kebersi- Nurul mengatakan serangan siber yang se- lihan. Padahal serangan gamankan sistem dari
han siber misalnya den- KPU juga harus men- dang berkembang,” kata siber ini bentuknya di serangan siber. (cnni/*)