Page 10 - EXPOSEMEDIA.ID - Edisi Selasa, 18 Agustus 2020

10 TECHNO EXPOSEMEDIA
SELASA, 18 AGUSTUS 2020
Nasib Pesawat Indonesia,
Hidup Segan Mati pun Tak Mau
EXPOSEMEDIA, JAKARTA - Dua puluh lima tahun silam menjadi hari yang bersejarah bagi dunia
penerbangan Indonesia. Kala itu, pesawat N250 buatan dalam negeri berhasil melakukan
penerbangan pertamanya di langit nusantara.
Pesawat N250 merupakan Sejak berhasil melakukan penerbangan, yakni pen- Berdasarkan dampak pandemi
karya Presiden ke-3 RI BJ penerbangan perdana pada danaan hingga kemudahan C o v i d - 1 9 , A l v i n m e n i l a i
Habibie yang dibangun oleh PT 2017, pesawat ran-cangan regulasi. Dia mengatakan kebutuhan transportasi udara
Industri Pesawat Terbang Lembaga Pener-bangan dan kedua hal itu merupakan mengalami perubahan. Di masa
N u r t a n i o ( s e k a r a n g P T Antariksa Nasional dan PT DI itu hambatan utama bagi industri depan, pesawat berukuran kecil
Dirgantara Indonesia). seolah bakal bernasib sama di dalam negeri mencip-takan d a n m e n e n g a h l e b i h
seperti N250 dan N2130. pesawat tanpa campur tangan dibutuhkan daripada pesawat
Kode N pada pesawat yang negara lain. besar.
dinamakan Gatotkoco itu Terakhir, N245 dan R80 warisan
menandakan bahwa desain, Habibie dicoret dari daftar Selain itu, Alvin menyebut masa Salah satu bukti perubahan
produksi, dan perhitungannya Proyek Strategis Nasional (PSN) depan industri penerbangan di kebutuhan itu terlihat dari
dikerjakan di Indonesia. oleh rezim Joko Widodo. Kedua d a l a m n e g e r i u n t u k berhentinya produksi pesawat
pesawat itu digantikan oleh menciptakan pesawat juga Boeing 747 dan Airbus 380.
Sayangnya, kesuksesan itu tak proyek pengembangan drone. menyedihkan. Dia berkata PT Sementara Boeing 777 dan
membuat N250 men-jadi DI yang memiliki kompetensi di A i r b u s 3 3 0 b e r k u r a n g
pesawat komersil. Pesawat itu Pengamat penerbangan Alvin b i d a n g p e s a w a t t e r b a n g peminatnya.
harus rela berdiam di dalam Lee enggan memprediksi kapan tampak 'hidup segan, mati tak
hanggar hingga saat ini karena I n d o n e s i a b e r h a s i l mau'. "Khususnya untuk Indonesia ini
tak kunjung memiliki izin menciptakan pesawat terbang juga kebutuhannya adalah
terbang. kode N. Sebab, dia melihat "Pak Ilham Habibie (anak BJ pesawat baling-baling dan jet
pemerintah belum memiliki Habibie) juga membangun kecil karena untuk kebutuhan
Serupa dengan N250. pesawat komitmen untuk membangun sesuatu yang baru juga tidak domestik. Itu pun kita harus
jet N2130 juga hanya sebatas industri penerbangan secara ada dukungan. Hanya sebatas mempertimbangkan bahwa
menjadi prototipe. Padahal, mandiri. dukungan ucapan, bahkan sekarang teknologinya sudah
pesawat itu digadang- gadang sekarang sudah keluar dari semakin maju," ujar Alvin.
menjadi pesaing pesawat "Sejauh ini saya melihat proyek strategis," ujarnya.
komersil buatan Airbus dan komitmen pemerintah baru Alvin menegaskan Indonesia
Boeing jika berhasil diciptakan. s e b a t a s u c a p a n , u c a p a n Lebih lanjut, Ilham berkata sejatinya memiliki kemampuan
mendukung dan sebagainya," membangun sebuah pesawat untuk membangun pesawat
Sedangkan pesawat asli buatan ujar Alvin kepada CNN Indo- terbang membutuhkan waktu secara mandiri. Dia berkata hal
dalam negeri lain yang belum nesia.com, Sabtu (15/4). yang lama, bisa mencapai 20 itu memang harus dilakukan
jelas nasibnya adalah pesawat tahun. Sehingga, setiap pesawat mengingat banyak negara
N219. Alvin menuturkan pemerintah harus dirancang dan hendak sudah mulai membangun
Indonesia belum memiliki diproduksi harus berorientasi industri pesawat terbang
k o m i t m e n u t a m a d a l a m ke masa depan. mandiri.
membangun industri
Dari sumber daya manusia
misalnya, Alvin menyatakan
tidak meragukan. Dia mengaku
mengenal sejumlah insinyur
Industri Pesawat Terbang
Nusantara (IPTN) yang ditarik
untuk pekerja di sejumlah
perusahaan pembuat pesawat
di luar negeri.