EXPOSEMEDIA.ID, MANADO – Pembawaan Julyeta Paulina Amelia Runtuwene (JPAR) dan Harley Mangindaan (AiM) yang rendah hati dan selalu jadi yang terdepan dalam menebar seruan kerukunan antar umat beragama tampaknya menjadi nilai lebih di mata para tokoh agama di Kota Manado.
Hal ini tergambar saat JPAR memenuhi undangan peringatan 1 tahun meninggalnya istri sekaligus Aqiqah cucu dari Imam Besar Masjid Ahmad Yani KH. Sofyan Alwie Lahilote, Minggu (13/9/2020).
Suasana penuh kekeluargaan tercipta saat JPAR bercengkrama dengan keluarga KH Sofyan Alwie Lahilote. Sesekali Ia juga terlihat bersenda gurau dengan cucu dari salah tokoh terpandang umat muslim di Kota Manado tersebut.
Saat berbincang dengan KH Sofyan, JPAR pun tampak serius mendengar nasihat dari mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Utara itu.
Prof. Paula begitu JPAR akrab disapa mengatakan dirinya mengenal KH. Sofyan sebagai tokoh agama yang luar biasa dan memiliki pengalaman mumpuni.
Itu sebabnya, JPAR juga meminta restu dan doa dari KH. Sofyan yang kesehariannya kini sebagai Imam Besar Masjid Ahmad Yani Manado.
”Saya mmenghadiri undangan 1 tahun meninggalnya istri sekaligus Akikah cucu dari Imam Besar Masjid Ahmad Yani KH Sofyan Alwie Lahilote yang juga adalah mantan Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Utara,” katanya
Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Utara dan anggota Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Kota Manado. Beliau Pak KH. Sofyan Lahilote sebagai tokoh agama dan senior yang memiliki pengalaman luar biasa.
Tentu saya juga meminta wejangan dan doa dari beliau,” ujar Prof. Paula yang merupakan istri tercinta dari Wali Kota Manado, Dr. GS Vicky Lumentut ini. (can/*)