EXPOSEMEDIA, Jakarta – Gubernur Sulawesi Utara Prof DR (Hc) Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw (OD-SK) selalu berkomitmen menekan angka kemiskinan di Sulawesi Utara (Sulut). Salah satu upayanya adalah bersinergi dengan menggandeng sejumlah elemen penting dalam mempercepat pementasan kemiskinan dengan program Satu Data Kemiskinan Daerah.
OD-SK menggandeng Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) guna melakukan percepatan penanggulangan kemiskinan dan peningkatan pemerataan serta secara paralel melakukan penanganan inflasi dan pengangguran terbuka.
Upaya tersebut diapresiasi Garda Tipikor Indonesia (GTI) Sulut. Seperti yang diutarakan Plt Ketua GTI Sulut, Efan Runtukahu.
“Sudah tepat OD-SK menggandeng ketiga institusi tersebut. Sebab program-programnya selaras dengan program OD-SK,” kata Efan kepada wartawan, Selasa, (28/2/2024).
Efan melihat ketika bersinergi, maka kantong-kantong miskin ekstrem di 15 Kabupaten Kota akan terjangkau. Bahkan lebih tepat sasaran.
“Pengentasan kemiskinan itu kan bukan hanya bagian kerja dari Pemerintah Provinsi saja tapi semu pihak mesti ambil bagian. Makanya ketika Pak Gubernur dan Wakil Gubernur ambil langkah demikian, kami kira angka kemiskinan itu pasti lebih rendah dan pertumbuhan ekonomi jadi bergerak naik,” pungkasnya. (*/Redaksi)