EXPOSEMEDIA.ID, MANADO – Kompetisi, kolaborasi dan kreasi terus dilahirkan warga Sulawesi Utara (Sulut). Terlebih dalam soal memproduksi karya dari daerah. Inovasi di sektor ekonomi tidaklah banyak, sebut salah satunya produk Sweet Coco. Produk organik tanpa bahan pengawet ini berlabel Awilton, dari PT Awilton Nyiur Internasional.
Selaku pimpinan perusahaan, Erfandy Lagonda mengaku siap memasarkan dan berkompetisi di tingkat lokal, nasional hingga internasional. Dengan kualitas, kemasan serta keunggulan yang di atas rata-rata pihaknya optimis Sweet Coco original dapat mewarnai pasar.
‘’Kami tidak sekedar hadir sebagai perusahaan distributor. Melainkan memproduksi, hasil produksi PT Awilton Nyiur Internasional satu diantaranya adalah Sweet Coco. Produk Low Glycemic ini dapat meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Promosi dan penjualan baru mulai kita gencarkan, semoga produk lokal dari Sulawesi Utara ini disambut positif masyarakat,’’ kata Ko Andy, begitu Erfandy akrab disapa, Jumat (23/4/2021).
Ko Andy menambahkan produk 100% organik ini diolah dari bahan dasar nektar kelapa original. Rasanya manis tanpa takut diabetes, sehingga para konsumen dijamin tidak menderita efek samping yang mengganggu organ tubuh akibat mengkonsumsi Sweet Coco.
‘’Produk ini cocok bagi umat muslim yang berbuka puasa. Silahkan bagi yang terbiasa berbuka puasa dengan yang manis-manis tanpa takut diabetes, konsumsi saja Sweet Cocok. Low sugar, high stamina. Kemudian manfaatnya dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Kita produksi secara alami tanpa bahan pengawet,’’ ujar Ko Andy.
Sangat enak sebagai pemanis makanan dan minuman, lanjut Ko Andy. Kemudian dapat menurunkan asam lambung dan meringankan sakit maag, dan juga sebagai penahan rasa lapar. Tidak hanya itu, produk ini memiliki perpaduan rasa manis caramel pemanis alami yang lezat.
‘’Manfaatnya banyak ketika kita mengkonsumsi Sweet Coco. Bagi penderita asam lambung dan maag, dengan meminum Sweet Coco maka penyakit tersebut dapat teratasi. Menjadi keunikan dari produk kita ini adalah memiliki perpaduan rasa. Bisa dicampur sebagai pengganti gula konvensional. Sangat enak bila dicampur pada kopi hitam, wedang jahe atau sebagai sirup (campur dengan air es). Dengan glikemik indek yang rendah, itu sebabnya sangat baik bagi pencegahan diabetes dan menjaga kelangsungan tubuh,’’ tutur Ko Andy menutup. (*/Amas)
