EXPOSEMEDIA.ID, MANADO – Tongkat Komando Kepolisian Daerah Sulawesi Utara kembali berpindah. Pejabat lama Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Royke Lumowa, mendapat tugas dan jabatan baru sebagai (Analisis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri TTK).
Lumowa digantikan mantan Direktur Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Irjen Pol Drs R.Z Panca Putra Simanjuntak, M.S, yang sebelumnya menempati posisi Widyaiswara Kepolisian Utama TK.1 Sespim Lemdiklat Polri.
Rotasi jabatan Lumowa dan RZ Panca Putra tersebut tertuang dalam telegram Kapolri Nomor ST/2247/VIII/2020 Tanggal Tiga Agustus Tahun 2020.
Irjen Pol Drs R.Z Panca Putra Simanjuntak, M.SI merupakan lulusan Akpol tahun 1990 dan berpengalaman dibidang Reserse.
Jabatan di luar struktur Polri yang pernah diemban perwira tinggi berpangkat dua bintang tersebut adalah sebagai Direktur Penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Panca telah mengemban berbagai jabatan strategis di kepolisian. Diantaranya Kapolres Banyumas dan Kapolres Tegal pada tahun 2010, Wadirreskrimsus Polda Jateng pada 2011.Karier Panca di bidang reserse kemudian berlanjut dengan menjabat Dirreskrimsus Polda Kalteng tahun 2012, Dosen Utama STIK Lemdikpol pada tahun 2013, hingga Wadirtipidum Bareskrim Polri mulai 3 Februari 2017.
Seperti diketahui, Rotasi jabatan ini terjadi di tengah kasus Djoko Tjandra yang melibatkan oknum Jenderal Polisi. Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Idham Aziz, juga merotasi jabatan sejumlah perwira tinggi dan menengah.
Diantaranya Kadiv Tik Polri, Irjen Pol Raja Erizman dimutasikan dalam jabatan baru sebagai Analisis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri.Kini jabatan Kadiv Tik Polri dijabat oleh Irjen Pol Muktiono yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Kaltim.
Sementara itu untuk jabatan Kapolda Kaltim dijabat oleh Irjen Pol Herry Rudolf Nahak yang sebelumnya menjabat sebagai Asops Kapolri. Sedang posisi Asops Kapolri kini dijabat oleh Brigjen Pol Imam Sugiarto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Kalbar. (rin/*)
