EXPOSEmedia, MANADO — Pemerintah Kota Manado siap mengucurkan dana pergeseran sebesar Rp30 Miliar untuk mengantisipasi dampak Covid-19. Besaran anggaran itu diputuskan dalam Musrenbang yang dipimpin langsung Walikota Manado GS. Vicky Lumentut bersama asisten III Peter karl Bart Assa, seluruh SKPD dan stakeholder, Senin (13/4) melalui Video Conffrence.
Anggaran Rp30 Miliar yang sudah dialokasikan tersebut, diambil dari donasi para pejabat di lingkungan Pemkot Manado, serta pergeseran anggaran perjalanan dinas dan kegiatan-kegiatan SKPD seperti rapat dan kegiatan lainnya.
“Penggunannya nanti diperuntukkan buat warga kota Manado yang terkena dampak sebanyak 73.000 orang, termasuk para pekerja swasta yang dirumahkan karena dampak Covid 19,” urai Lumentut.
Anggaran tersebut juga nantinya diperuntukkan untuk membeli sekitar 30 ribuan Alat Pelindung Diri (APD) yang paling dibutuhkan tim medis dalam penanganan covid 19. Diprediksi, bila sampai Juni 2020 wabah Covid 19 belum juga mereda, maka kebutuhan APD yang diperlukan nanti sebanyak 7956 lembar APD.
Terkait bantuan sembako, Walikota Manado GSV Lumentut memastikan penyalurannya akan segera didistribusikan dalam pekan ini, setelah semua dokumen terkait daftar mereka yang berhak menerima bantuan rampung diverifikasi.
Apresiasi yang tinggi juga disampaikan pemerintah kota Manado kepada para pelaku pariwisata yang akan membantu pemerintah dalam menangani dampak virus covid 19 ini.
Sebagai kepala daerah, walikota juga tak henti-hentinya menghimbau kepada segenap warga kota Manado untuk tetap mematuhi aturan pemerintah karena masih banyak warga yang belum sadar akan bahaya virus covid 19 ini.
“Masih banyak warga yang pandang enteng (anggap remeh,red) dengan virus ini dengan beraktivitas dan kumpul di luar rumah,” pungkas Lumentut. (mdl/rin)
