EXPOSEMEDIA, MANADO – Visi besar Partai Bulan Bintang (PBB) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), untuk mengabdi pada kepentingan umat atau masyarakat umumnya akan dioptimalkan. Hal itu terungkap dalam bincang-bincang bersama wartawan, dan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB Sulut, Haryy Azhar, SE, Jumat (30/7/2021).
Menurut Azhar yang juga Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) itu, DPW PBB Sulut tengah intens melakukan konsolidasi internal. Wujudnya berupa pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) dan Rapat Kerja (Raker). Serta restrukturisasi di tingkat Kabupaten/Kota melalui Dewan Pengurus Cabang (DPC).
“Kami lagi fokus restrukturisasi kepengurusan dan memaksimalkan konsolidasi internal jelang Pemilu 2024. Pertama, Muswil sudah dilaksanakan, lalu Raker dan Rakor. Setelahnya kita melanjutkan di tingkat DPC. Saya optimis kerja-kerja yang intensif akan membuahkan hasil yang menggembirakan nanti,” ujar Azhar, Anggota Komisi I DPRD Minut ini.
Politisi yang gemar mendorong tema-tema kemanusiaan dan keadilan itu menyentil soal progres kerja politik yang telah direalisasikan secara kolektif. Prinsipnya, kata Azhar, politik yang ditampilkan PBB di Sulut adalah politik yang berpihak pada kepentingan umat. Legislator muda ini sangat alergi, dan anti terhadap praktek-praktek politik diskriminasi.
“Alhamdulillah dari 15 Kabupaten/Kota yang ada di Sulawesi Utara, kita sudah merestrukturisasi atau 14 DPC. Sementara kita menyiapkan untuk pelaksanaan Musda DPC Sitaro, insya Allah semua niat dan kerja politik kita diridhoi Allah SWT. Saya selalu menitikberarkan bahwa keberhasilan kerja terletak pada kerja bersama atau kerja tim. Dengan modal itu PBB Sulut akan meraih keberhasilan politik di 2024,” kata Azhar tegas.
Tidak hanya itu, lanjut Azhar mengungkapkan terkait pemetaan politik dan survey awal yang telah dikantonginya untuk keperluan memperkuat pergerakan PBB yang ada di tingkat Kabupaten/Kota se-Sulut. Menurutnya potensi PBB di Sulut untuk menjadi berkembang sangat terbuka, dan dirinya telah memiliki formulasi untuk itu.
“Setelah membaca konstalasi politik, kecenderungan pemilih, potensi kader PBB di Sulut, dan juga peluang kedepan, maka PBB akan berpotensi meraih suara lebih besar lagi kedepannya. Kami sudah punya data, baik di tingkat DPW maupun DPC-DPC, agar menjadi evaluasi, lalu kita menerapkan strategi memenangkan percaturan politik menyongsong 2024. Strategi taktik tentu itu menjadi senjata internal kami. Selain itu, semoga semua kerja dan loyalitas kader PBB Sulut untuk berkontribusi kepada masyarakat dapat dirasakan banyak orang. Aamiin,” tutur Azhar menutup. (*/Amas)