Rektor UIN Jember dan PKC PMII Sambut Positif Sosialisasi BP2MI di Jawa Timur

Sambutan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani

EXPOSEMEDIA, Jember – Gerak masif untuk merubah mindset masyarakat dilakukan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Rabu, (26/10/2022), di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) KH. Achmad Siddiq Jember, BP2MI menggelar sosialisasi Peluang Kerja ke Luar Negeri bersama Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Provinsi Jawa Timur (Jatim).

“Kami bersyukur dan menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi ini. Terima kasih Bang Benny Rhamdani selaku Kepala BP2MI, tentu sebagai warga pergerakan kami bangga melahirkan kader, senior terbaik seperti Bang Benny yang lahir dari perkaderan PMII, hingga memimpin GP Ansor Sulut. PKC PMII Jatim akan support penuh BP2MI dalam mengemban misinya. Termasuk melawan sindikat penempatan ilegal PMI,” ujar Baijuri, ME, selaku Ketua PKC PMII Jawa Timur dalam sambutannya.

Begitu pula, Rektor UIN KH. Achmad Siddiq Jember, Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE.,MM yang juga sahabat seperjuangan Benny Rhamdani. Menyampaikan apresiasi karena kampusnya dipilih untuk menjadi tuan rumah kegiatan tersebut. Menurutnya peran semua pihak untuk mendukung BP2MI sangat diperlukan.

Baca Juga:  Tanggapi Kasus Mutilasi, Ormas Papua Penuh Damai Beri Ketegasan

“Selaku Rektor saya mewakili seluruh keluarga besar kampus UIN KH. Achmad Siddiq menghaturkan terima kasih atas dilaksanakannya kegiatan sosialiasi di kampus ini. Saya juga senang, berbangga bisa ketemu lagi dengan kawan juang saya, sahabat Benny Rhamdani. Kolaborasi memang harus terus dibangun. Apalagi banyak hal yang diperjuangkan BP2MI untuk Pekerja Migran Indonesia. Berjuang untuk kemanusiaan dilakukan Kepala BP2MI. Kami menyambut baik kegiatan ini,” tutur Prof. Babun yang juga mantan Ketua GP Ansor Jatim ini.

Penandatanganan MoU

Sementara itu, Benny Rhamdani selain menyampaikan apresiasi, juga mengatakan pentingnya peran aktif semua pihak untuk memerangi sindikat penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Karena konsekuensi dari perbuatan sindikat merugikan masyarakat. Benny tak lupa membeberkan data terkait kontribusi PMI untuk Indonesia.

Baca Juga:  Besok, Ribuan Relawan Jokowi Kumpul di Jakarta

“Pak Rektor yang saya hormati. Ketua PKC PMII Jatim dan seluruh hadir yang saya muliakan. Mari kita satukan niat dan sikap untuk melawan sindikat. Karena Presiden Jokowi begitu konsen, melindungi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki. Kampus, begitupun aktivis pergerakan PMII harus ambil bagian strategisnya bersinergi dengan negara,” kata Benny tegas.

Tambah Benny, bantu negara dalam upaya melawan sindikat penempatan ilegal PMI merupakan bagian dari jihad. Selanjutnya Benny juga mengajak agar peserta sosialisasi yang berjumlah 300-an orang itu memanfaatkan peluang kerja ke Luar Negeri.

Baca Juga:  Lepas PMI ke Korsel, Ini Pesan Penting Kepala BP2MI
Kepala BP2MI mendapatkan hadiah buku dari Rektor

“Sekarang eranya kolaborasi. Apalagi pemerintah sangat baik, berpihak pada kaum marginal. UIN Jember, begitupun PMII Jawa Timur harus menjadi pelopor dalam gerak kolaborasi. Selain itu, terlibat menggerakkan stakholder lainnya di daerah ini untuk mengambil peluang kerja ke Luar Negeri. Ini bukti negara hadir untuk seluruh komponen masyarakat, tanpa diskriminasi,” tukas Benny menutup.

Suasana berlangsungnya sosialisasi

Pada kesempatan ini, BP2MI dan Rektor UIN Jember menandatangani MoU untuk dilakukannya kerja sama. Kepala BP2MI juga menyerahkan bantuan uang tunai kepada PKC PMII Jawa Timur. Diakhir sambutannya, Benny menjelaskan terkait perbedaan Tenaga Kerja Indonesia atau TKI dan PMI. Di era Benny Rhamdani, BP2MI telah melakukan transformasi besar. Berhasil membebaskan PMI dari pungli, pemerasan oknum tertentu, serta cara jahat membongoni PMI saat mereka kembali lagi ke Indonesia. (*/Amas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *